Bulan Puasa Waspada Diabetes. Ayo Diet Gula!

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang tak memandang usia, baik itu tua maupun muda dan anak kecil sekalipun bisa saja terkena diabetes. Penyebab utama dari penyakit yang satu ini adalah terlalu banyak mengkonsumsi gula sehingga kadar gula darah naik dan itu akan membuat tubuh kita malah keracunan gula.

Di bulan puasa ini makan makanan yang rasanya manis sudah tentu menjadi salah satu sajian wajib yang tak boleh dilewatkan. Akan tetapi, terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis, seperti kolak, kurma dan masih banyak jenis penganan manis nan legit akan mengakibatkan gula darah naik drastis dan akhirnya diabetes pun bersarang. Jika sudah terkena diabetes maka akan sangat sulit untuk mengobatinya. 

Maka dari itu, tak ada salahnya untuk mencoba menu diet untuk gula darah untuk menjadi menu sahur dan untuk anda berbuka. Untuk makan sahur, pilihlah makanan yang tidak terlalu banyak bumbu penyedapnya, pilihlah makanan seperti telur dadar dan sayuran, jika ingin ngemil ambilah keripik atau snack dengan sedikit penyedap. Itupun jangan terlalu banyak, cukup beberapa buah saja.

Untuk berbuka, bisa memilih nasi dengan sayur asem dan ayam bakar sebagai makanan sempurna gizi , lengkapi dengan susu rendah lemak atau juga susu khusus diabetes. Jika ingin menambah makanan ringan selepas berbuka, pilihlah cemilan seperti agar-agar, jagung rebus dan sebagainya, namun sekali lagi ingat untuk tidak menambahkan pemanis apapun dalam makanan atau jajanan ringan yang anda makan, kecuali dengan menggunakan pemanis rendah kalori.

Jika anda sudah mulai terindikasi menderita diabetes, tak ada salahnya mengkonsumsi obat-obatan herbal yang mampu menekan gula darah, misalnya adalah bawang putih. Mengapa bawang putih? Karena bawang putih memiliki bahan-bahan aktif seperti alil propil disulfida (APDS) dan diallyldisul-phide oksida (allicin). Apabila dikombinasikan dengan flavonoid maka akan memainkan peran penting dalam menurunkan kadar glukosa. Allicin dapat digabungan dengan vitamin B1 (tiamin) untuk merangsang pankreas melepaskan insulin.

Sekian informasi tentang penyakit diabetes yang harus di waspadai pada bulan puasa. Semoga Bermanfaat!