Cacar air dan cara mengobatinya pada bayi

Cacar air adalah merupakan penyakit yang hanya sekali seumur hidup. Bisa diidap oleh orang dewasa, begitu pun anak kecil sampai balita dan bayi. Penyakit ini sifatnya mudah menular dan juga membuat penderitanya merasa tak nyaman luar biasa. Cacar air atau chicken pox disebabkan virus Varisela zoster. Virus ini menyerang kulit dengan membentuk luka (lesi)  yang berisi cairan. Infeksi virus ini biasanya mengenai balita berusia 9 bulan keatas. Orang dewasa memang jarang terkena cacar air, tetapi bila terkena, biasanya akan lebih berat ketimbang balita.

Cacar air memang bukan jenis penyakit yang memerlukan perawatan intensif dari dokter, atau harus dirawat di rumah sakit. Akan tetapi tetap saja harus dilakukan pengobatan dengan pengawasan dokter atau orang yang ahli agar tidak salah tindakan. Cacar air ini sangat mudah menular, terutama pada satu atau dua hari saat munculnya bintil di tubuh. Virusnya bisa menular melalui bersin, atau bahkan dari handuk bekas pakai si penderita. Sebaiknya anak yang mengalami cacar pada hari pertama sampai ketiga jangan dulu diperbolehkan keluar karena takutnya akan menulari orang lain yang belum terkena cacar dan juga kondisi badan si anak pun tentunya tak baik. Karena cacar air biasanya disertai panas atau demam, sakit kepala dan juga pilek dan hidung yang tersumbat.

Lalu bagaimana tips kesehatan yang paling tepat untuk menanggulangi balita atau bayi kita yang terkena cacar air? Cara yang paling mendasar adalah berikan paracetamol untuk meredakan panas dan menahan nyerinya. Kemudian berilah minum sesering mungkin, baik itu air mineral, air teh, atau lebih baik lagi susu agar gizinya lebih lengkap. Berikan juga lotion pereda gatal, oleskan pada bintil-bintil di tubuh anak, khawatirnya rasa gatal yang kerap muncul akan menganggu tidurnya. 

Jangan lupa untuk memotong kuku anak agar tidak kepanjangan, agar saat dia menggaruk kulitnya tidak lecet dan infeksi. Pakaikan pakaian yang longgar dan berbahan katun, atau kaos yang menyerap keringat, agar anak atau bayi tidak merasa tak nyaman dengan gatalnya atau dengan keringat. Mandikan dengan sabun antiseptik dan jika sakitnya masih berlanjut itu tandanya anda harus segera menghubungi dokter.

Baca juga :

Radang tenggorokan

Sekian informasi penyakit cacar air dan cara mengobatinya pada bayi. Semoga bermanfaat bagi Anda.